Minggu, 13 Oktober 2013

Membuat Garis Horizontal, Vertikal dan Diagonal di OPENGL Versi Dev C++

OpenGL adalah sebuah program aplikasi interface yang digunakan untuk mendefinisikan komputer grafis 2D dan 3D. Program lintas-platform API ini umumnya dianggap ketetapan standar dalam industri komputer dalam interaksi dengan komputer grafis 2D dan juga telah menjadi alat yang biasa untuk digunakan dengan grafis 3D. Singkatnya, Open Graphics Library, OpenGL menghilangkan kebutuhan untuk pemrogram untuk menulis ulang bagian grafis dari sistem operasi setiap kali sebuah bisnis akan diupgrade ke versi baru dari sistem.
Fungsi dasar dari OpenGL adalah untuk mengeluarkan koleksi perintah khusus atau executable ke sistem operasi. Dengan demikian, program ini bekerja dengan perangkat keras grafis yang ada yang berada pada hard drive atau sumber tertentu lainnya. Setiap perintah dalam dirancang untuk melakukan tindakan tertentu, atau memulai efek khusus tertentu yang terkait dengan grafis.
Membuat perintah dalam OpenGL dapat terjadi dalam dua cara yang berbeda. Pertama, adalah mungkin bagi programmer untuk membuat dan menyimpan daftar perintah yang dapat dieksekusi secara berulang. Ini adalah salah satu cara yang lebih rutin untuk program interface yang digunakan. Seiring dengan berkembangnya kelompok perintah yang kurang lebih permanen, maka memungkinkan untuk membuat dan menjalankan salah satu perintah dalam batas-batas waktu dari komputer grafis.
Seiring dengan kemampuan interface dari sistem operasi, OpenGL juga menyediakan beberapa built-in protokol yang mungkin berguna bagi pengguna akhir. Di antaranya fitur alat seperti alpha blending, pemetaan tekstur, dan efek atmosfer. Alat ini dapat berinteraksi dengan sistem operasi yang sedang digunakan.
Awalnya dikembangkan oleh Silicon Graphics, OpenGL kini dianggap standar industri. Interface program aplikasi yang aktif didukung oleh Microsoft ini, menawarkan download gratis daftar OpenGL untuk digunakan pada sistem Windows. OpenGL juga bekerja sangat baik dengan Inventor Open, sebuah pemrograman berorientasi obyek alat juga diciptakan oleh Silicon Graphics.

sekarang sayang akan memberi tau source code dari tugas saya (Mata Kuliah Graphic Komputer dan Pengolahan Citra) yaitu source code untuk membeuat garis horizontal vertikal dan diagonal dengan menggunakan compiler Dev C++. Jika anda sudah memiliki Compiler Dev C++ dan sudah mendownload headernya, maka anda hanya perlu mengetik source code nya seperti dibawah ini:

1. Klik menu File > Pilih New > Project
2. Pada bagian ini pilih tag Multimedia > lalu klik OpenGL dan beri nama Project

Setelah membuat project,lanjut kita untuk membuat program sederhana sebagai tugas mata kuliah ini yaitu  membuat garis Vertikal,Horizontal dan Diagonal.

Membuat garis Vertikal

        Untuk membuat garis vertikal , lihat pada project. begitu kita selesai membuat project pasti yang muncul adalah bukan lembar kerja kosong pada umumnya,tetapi lembar kerja yang sudah terisi source code untuk openGL ini. yang harus kita lakukan adalah mencari bagian yang bertuliskan /* OpenGL animation code goes here */ . untuk mengerjakan program dengan file multimedia OpenGL kita cukup mengubah-ubah pada bagian ini saja 

Untuk membuat garis vertikal kita bisa tuliskan koding seperti gambar di bawah ini :


atau apabila gambar tidak terlihat jelas bisa dilihat source code dibawah ini :
/*Untuk membuat garis Vertikal*/
glClearColor (0.0f, 0.0f, 0.0f, 0.0f);
 [ untuk memilih warna yang digunakan untuk membersihkan latar dalammode RGBA]
glClear (GL_COLOR_BUFFER_BIT);
[untuk membersihkan layar latar belakang dengan warna hitam]
glPushMatrix ();             [Membuat baris kode menjadi tidak berlaku untuk bagian luar]
glClearColor(1,1,1,0);     [untuk menentukan warna garis/titik]
glColor3f(1,1,1); //         [untuk menentukan warna garis/titik]
glBegin(GL_LINES);                [untuk menggambar garis dari titik yang digunakan ]
glVertex3f(0.10,10.0,13.13);  [ untuk menentukan titik awal yang digunakan ]
glVertex3f(0,0,0.0);                 [ untuk menentukan titik akhir yang digunakan ]
glEnd ();             [untuk mengakhiri gambar garis dititik akhir ]
glPopMatrix (); [Membuat baris kode menjadi tidak berlaku untuk bagian luar]
SwapBuffers (hDC);
[digunakan untuk menukar bagian belakang buffer menjadi buffer layar]
Sleep (1);

Setelah selesai menuliskan code pada bagian yang sudah saya beri tahu,coba jalankan file dengan mengcompile dengan menekan tombol F9 , file yang akan di compile akan meminta untuk di save, untuk itu save file dan beri nama lalu jalankan dengan menekan tombol yang sama F9. jika tidak terdapat error makan program langsung berjalan dan menghasilkan output :



Membuat garis Horizontal
     Untuk membuat garis horizontal kita bisa tuliskan koding seperti gambar di bawah ini :

atau apabila gambar tidak terlihat jelas bisa dilihat source code dibawah ini :
/*Untuk membuat garis Horizontal*/
glClearColor (0.0f, 0.0f, 0.0f, 0.0f);
[ untuk memilih warna yang digunakan untuk membersihkan latar dalammode RGBA]
glClear (GL_COLOR_BUFFER_BIT);
[untuk membersihkan layar latar belakang dengan warna hitam]
glPushMatrix();           [Membuat baris kode menjadi tidak berlaku untuk bagian luar]
glClearColor(1,1,1,0);  [untuk menentukan warna garis/titik]
glColor3f(1,1,1); //      [untuk menentukan warna garis/titik]
glBegin(GL_LINES);               [untuk menggambar garis dari titik yang digunakan ]
glColor3f(0.0f, 0.0f, 1.0f);
glVertex3f(-0.6f, 0.0f, 0.0f);   [ untuk menentukan titik awal yang digunakan ]
glColor3f(0.0f, 0.0f, 1.0f);        [ untuk menentukan titik yang digunakan ]
glVertex3f(0.6f, 0.0f, 0.0f);     [ untuk menentukan titik akhir yang digunakan ]
glEnd();             [untuk mengakhiri gambar garis dititik akhir ]
glPopMatrix(); [Membuat baris kode menjadi tidak berlaku untuk bagian luar]
SwapBuffers (hDC);
[digunakan untuk menukar bagian belakang buffer menjadi buffer layar]
Sleep (1);

Setelah selesai menuliskan code pada bagian yang sudah saya beri tahu,coba jalankan file dengan mengcompile dengan menekan tombol F9 , file yang akan di compile akan meminta untuk di save, untuk itu save file dan beri nama lalu jalankan dengan menekan tombol yang sama F9. jika tidak terdapat error makan program langsung berjalan dan menghasilkan output:



Membuat garis Diagonal
     Untuk membuat garis diagonal kita bisa tuliskan koding seperti gambar di bawah ini :

 atau apabila gambar tidak terlihat jelas bisa dilihat source code dibawah ini :
/*Untuk membuat garis Diagonal*/
glClearColor (0.0f, 0.0f, 0.0f, 0.0f);  
 [ untuk memilih warna yang digunakan untuk membersihkan latar dalammode RGBA]
glClear (GL_COLOR_BUFFER_BIT); 
[untuk membersihkan layar latar belakang dengan warna hitam]
glPushMatrix ();           [Membuat baris kode menjadi tidak berlaku untuk bagian luar]
glClearColor(1,1,1,0);   [untuk menentukan warna garis/titik]
glColor3f(1,1,1); //       [untuk menentukan warna garis/titik]
glBegin(GL_LINES);        [untuk menggambar garis dari titik yang digunakan ]
glVertex3f(0,0,-0.8);        [ untuk menentukan titik awal yang digunakan ]
glVertex3f(9.9,8.9,0.1);    [ untuk menentukan titik akhir yang digunakan ]
glEnd ();              [untuk mengakhiri gambar garis dititik akhir ]
glPopMatrix ();  [Membuat baris kode menjadi tidak berlaku untuk bagian luar]
SwapBuffers (hDC);
[digunakan untuk menukar bagian belakang buffer menjadi buffer layar]
Sleep (1);

Setelah selesai menuliskan code pada bagian yang sudah saya beri tahu,coba jalankan file dengan mengcompile dengan menekan tombol F9 , file yang akan di compile akan meminta untuk di save, untuk itu save file dan beri nama lalu jalankan dengan menekan tombol yang sama F9. jika tidak terdapat error makan program langsung berjalan dan menghasilkan output :



Referensi:
http://agussale.com/penjelasan-mengenai-apa-itu-opengl


Sabtu, 12 Oktober 2013

WAJAH BAHASAKU KINI

PENGGUNAAN BAHASA INDONESIA YANG BAIK DIKALANGAN ANAK MUDA 
Pada awal mulanya bahasa Indonesia merupakan bahasa melayu yang di pakai sebagai bahasa penghubung antar suku di nusantara dan sebagai bahasa yang digunakan dalam perdagangan antara pedagang dari dalam dan luar nusantara. Ini berlangsung pada zaman kerajaan Sriwijaya. Namun sejak di resmikan penggunaannya setelah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, bahasa Indonesia telah resmi menjadi bahasa nasional Republik Indonesia. Ditinjau dari fungsinya, bahasa Indonesia juga merupakan bahasa pemersatu, yang telah menyatukan beragam bahasa yang berbeda-beda. Seseorang dari bahasa daerah yang berbeda yang tidak mengerti bahasa daerah satu dengan yang lain akan bisa saling berinteraksi melalui bahasa Indonesia.
Dalam penggunaan Bahasa Indonesia terdapat kata - kata baku maupun tidak baku. kata baku merupakan kata yang diatur sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia yang telah ditentukan. Kata baku ini biasanya digunakan pada kalimat-kalimat resmi atau formal baik secara lisan maupun tertulis. Misalnya pada upacara kenegaraan, dan penulisan karya tulis ilmiah. Berbeda dengan kata baku, kata tidak baku diiartikan sebagai kata yang aturannya tidak sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia yang ditentukan. Kata tidak baku ini biasanya digunakan dalam bahasa percakapan sehari-hari, bahasa tutur, surat pribadi, dan lain-lain.
Seperti yang dijelaskan pada alinea sebelumnya mengenai penggunaan kata baku dan tidak baku dalam bahasa Indonesia. Dalam penggunaanya terkadang mengalami kesulitan. Kita sebagai bangsa Indonesia kadang sukar membedakan yang mana kata baku dan tidak baku. Sehingga penggunaanya terbalik. Dan ini sudah menyalahi aturan penggunaan kata. Oleh sebab itu banyak para siswa dinyatakan belum paham mengenai kata baku dan tidak baku. Mereka menganggap kata baku sulit untuk diterapkan dalam penggunaannya. Dan mereka lebih suka memakai kata tidak baku.
Bahasa Indonesia disamping terdapat kata baku dan tidak baku, merupakan salah satu bahasa dinamis yang hingga sekarang terus menghasilkan kata - kata baru, baik melalui penciptaan, maupun penyerapan dari bahasa daerah dan asing. penyerapan bahasa dibagi menjadi dua bentuk berdasarkan cara penyerapan. yakni cara serap adopsi dan adaptasi. cara adopsi penyerapan dilakukan dengan mengambil bentuk dan makna kata asing yang diserap secara keseluruhan. Sedangkan adaptasi hanya mengambil konsep yang terkandung dalam kata asing yang diserap dan ejaan atau cara penulisannya disesuaikan dengan ejaan Bahasa Indonesia. Perbedaan antara adopsi dan adaptasi ini terletak pada ejaan dan pelafalan.
Asal Kata
Bahasa Asing

Bahasa Indonesia
Keterangan
Adopsi
Print
รจ
Print
tidak ada perbedaan
Adaptasi
Reformation
รจ
Reformasi
tion รจ si

Dalam sosialisaasi minggu lalu, siswa sedikit mengalami kebingungan dalam membedakan antara adopsi dan adaptasi. Meskipun demikian, pada akhirnya mereka memahami perbedaan tersebut. Indonesia kaya akan bahasa baik bahasa daera, bahasa nasional, dan bahasa serapan.
Bahasa yang digunakan sebagai identitas nasional ini dalam implementasinya terkadang mengalami banyak perbedaan. Ya, seperti yang kita ketahui dikalangan masyarakat banyak ditemukan penggunaan bahasa Indonesia yang kurang sesuai dengan kaidah-kaidah bahasa yang ada. Contohnya bahasa Indonesia yang dicampur dengan bahasa daerah sering kita jumpai di masyarakat. Hal ini dipengaruhi oleh faktor keberagaman bahasa. Yang mana kita ketahui bahwa negara tercinta kita kaya akan bahasa daerah. Sehingga penggunaannya berbeda-beda sesuai dialek atau kebutuhan masing-masing.
Implementasi bahasa Indonesia yang dicampur dengan bahasa daerah, mendapat respon positif dari sebagian besar pelajar SMA. Menurut mereka, pemakaian bahasa Indonesia yang demikian dianggap sah-sah saja selama digunakan pada situasi yang tepat. Hal ini dikarenakan kebiasaan yang ada diantara masyarakat dalam menggunakan bahasa Indonesia campur daerah sulit untuk dihilangkan. Bahkan harus dilestarikan keberadaannya. Berbeda dengan pelajar SMA yang lain, diantara mereka ada yang berpendapat bahwa jika kita menggunakan bahasa Indonesia, maka kita harus menggunakan bahasa itu dengan baik tanpa campur aduk bahasa daerah. Sebanding dengan itu disaat kita menggunakan bahasa daerah kita juga harus menggunakannya dengan baik. Intinya demikian menurut sosialisasi yang telah kami lakukan minggu lalu.
Dalam era globalisasi ini, penggunaan Bahasa Indonesia baku yang diplesetkan sudah tidak asing lagi di telinga kita. Ya, biasanya disebut bahasa alay , bahasa prokem atau bahasa gaul. Bahasa seperti ini sudah umum digunakan di kalangan anak muda Indonesia, khususnya Surabaya. Sudah menjadi kebiasaan para anak muda menggunakan bahasa seperti ini. Ketika di beri pertanyaan seperti ini, Mengapa kalian sebagai generasi muda suka menggunakan bahasa gaul ? Jawaban dari mereka yakni karena bahasa gaul itu :
·         Gokil atau lucu,
·         Gaul karena sedang menjadi tren,
·         Bisa menambah keakraban diantara sesama
·         Sudah menjadi kebiasaan, dan lain-lain.
Diantara mereka ada yang berpendapat bahwa bahasa Indonesia yang baik dan benar itu terlalu formal dan kurang sesuai dengan kebiasaan dan kenyamanan mereka. Namun ada pula yang berpendapat positif bahwa bahasa Indonesia yang baik dan benar lebih sopan dan patut mereka gunakan sebagai bahasa pemersatu antara bahasa yang satu dengan lainnya.
Bahasa tren seperti ini sebenarnya sudah menyalahi aturan pemakaian bahasa Indonesia yang benar. Kesalahan itu terlihat jelas pada ejaan dan pelafalan kata. Misalnya, kata cemungud (semangat) yang seharusnya ditulis semangat. Bahasa yang katanya disebut gaul seperti ini tidak sepenuhnya diketahui dan dimengerti oleh masyarakat. Bahkan mungkin hanya kalangan anak muda saja yang mengerti. Oleh sebab itu, ketika akan menggunakan bahasa seperti ini sebaiknya dipertimbangkan kembali.
Di negara ini bahasa merupakan lambang dan identitas nasional. Kita sebagai generasi muda bukankah seharusnya menjaga dan menjunjung tinggi bahasa persatuan sebagaimana disiratkan dalam Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928?  Sedangkan pemlsetan bahasa yang dianggap gaul itu bukankah  sebenarnya telah merusak aturan berbahasa ? . Untuk itu alangkah baiknya jika kita sebagai generasi mudah mulai menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar. Meskipun banyak kesulitan dalam penggunaannya, tetapi jika kita berniat untuk belajar tahap demi tahap maka kita perlahan akan terbiasa.

Rabu, 29 Mei 2013

Cerpen

Einstein Vs Mr. Bean

Suatu hari Einstein dan Mr.Bean ga sengaja ketemu di sebuah taman. Einstein sedang merasa bosan, Mr.Bean pun sedang terlihat santai, lantas Einstein mengajak Mr.Bean bermain sebuah permainan. 
Einstein: Bean, kita maen yu.. Permainannya gini, gw kasi pertanyaan ke u, kalo u gabisa jawab, u kasi gw $1 aja. Nah, kalo u ngasi pertanyaan ke gw dan gw gabisa jawab, gw kasi u $1000
Mr.Bean: yayaya (dengan muka khasnya yg tersenyum)
Einstein: Gw dulu ya.. Pertanyaannya.. Berapa jarak dari bumi ke bulan?
Mr.Bean: Hehehe, (langsung merogoh kantongnya dan memberi $1 dan diberikannya uang itu ke Einstein)
Dan sekarang giliran Mr.Bean bertanya
Mr.Bean: My turn... Apakah yang saat naik ke atas bukit menggunakan 3 kaki, dan saat turun menggunakan 4 kaki? 
Lalu Einstein dengan cekatannya membuka semua buku yg ada di tasnya, bertanya kepada kolega2nya, rekan2nya, berpikir keras. Tetapi setelah 1 jam berlalu, akhirnya dia menyerah 
Einstein: Nih (memberikan $1000 sambil garuk2 kepala)
Mr.Bean: Hehehe (tawa khas Mr.Bean)
Lalu Bean pun hendak pergi dari taman itu
Einstein: Eh tunggu dulu, Bean. Emang jawabannya apa si?
Mr. Bean: hohoho... (lalu dia merogoh sakunya dan memberikan Einstein $1). Gw juga gatau.. :-P
Lalu Bean pun pergi meninggalkan Einstein
Einstein: #$%^(*&^"?>!!


Pendapatan Nasional

PENGERTIAN
   Pendapatan nasional adalah merupakan jumlah seluruh pendapatan yang diterima oleh  
   masyarakat dalam suatu negara selama satu tahun.
 KONSEP PENDAPATAN NASIONAL
1. PDB/GDP (Produk Domestik Bruto/Gross Domestik Product)
   Produk Domestik Bruto adalah jumlah produk berupa barang dan jasa yang dihasilkan oleh
   unit-unit produksi di dalam batas wilayah suatu Negara selama satu tahun. Dalam
   perhitungannya, termasuk juga hasil produksi dan jasa yang dihasilkan oleh
   perusahaan/orang asing yang beroperasi diwilayah yang bersangkutan.
2. PNB/GNP (Produk Nasional Bruto/Gross Nasional Product)
   PNB adalah seluruh nilai produk barang dan jasa yang dihasilkan masyarakat suatu Negara
   dalam periode tertentu, biasanya satu tahun, termasuk didalamnya barang dan jasa yang
   dihasilkan oleh masyarakat Negara tersebut yang berada di luar negeri.
   RUMUS : GNP = GDP – Produk netto terhadap luar negeri
3. NNP (Net National Product)
   NNP adalah jumlah barang dan jasa yang dihasilkan oleh masyarakat dalam periode tertentu, 
   setelah dikurangi penyusutan (depresiasi) dan barang pengganti modal.
   RUMUS : NNP = GNP – Penyusutan
4. NNI (Net National Income)
   NNI adalah jumlah seluruh penerimaan yang diterima oleh masyarakat setelah dikurangi pajak 
   tidak langsung (indirect tax)
   RUMUS : NNI = NNP – Pajak tidak langsung
5. PI (Personal Income)
   PI adalah jumlah seluruh penerimaan yang diterima masyarakat yang benar-benar sampai ke 
   tangan masyarakat setelah dikurangi oleh laba ditahan, iuran asuransi, iuran jaminan
   social, pajak perseorangan dan ditambah dengan transfer payment.
   RUMUS : PI = (NNI + transfer payment) – (Laba ditahan + Iuran asuransi + Iuran jaminan 
   social + Pajak perseorangan )
6. DI (Disposible Income)
   DI adalah pendapatan yang diterima masyarakat yang sudah siap dibelanjakan oleh  
   penerimanya.
   RUMUS : DI = PI – Pajak langsung
 METODE PERHITUNGAN PENDAPATAN NASIONAL
1. Pendekatan Pendatan (Income Approach)
   Pendapatan nasional dihitung dengan menjumlahkan penerimaan (balas jasa) dari 
   faktor-faktor produksi yang digunakan untuk menghasilkan barang dan jasa pada 
   kurun waktu satu tahun.
   Bentuk balas jasa dari faktor produksi :
   Tenaga kerja – upah (gaji) atau wage (w)    Tanah – sewa atau rent (r)   Modal – bunga atau interest (i)    Kewirausahaan/pengusaha – laba (keuntungan) atau profit (p)   NI = w + r + i + p  

   NI = estraktif  + agraris + industri + niaga + jasa
Jenis produksi
Nilai input
Nilai output
Nilai tambah
Kapas
Benang
Kain
Kemeja
0
5.000
7.500
12.500
5.000
7.500
12.500
20.000
5.000
2.500
5.000
7.500


45.000
20.000








   NI = E + A + I + N + J
2. Pendekatan Pengeluaran (Expenditure Approach)

   Pendapatan nasional dihitung dengan menjumlahkan seluruh penge-luaran untuk   
   membeli barang dan jasa yang diproduksi di suatu negara dalam satu tahun.
   Pengeluaran yang dijumlahkan meliputi :
  - Pengeluaran konsumsi rumah tangga untuk pembelian barang dan jasa  untuk  
    memenuhi kebutuhan saat ini (C)
  - Pengeluaran pemerintah  untuk membayar gaji PNS, membeli pera-latan, 
    perbaikan jalan, pembelian senjata, dll (G)
  - Pengeluaran investasi atau pembentukan modal tetap domestik bruto berupa 
    pembelian alat-alat produksi, bangunan baru, pembangunan jembatan, jaringan  
    irigasi, dll (I)
  - Ekspor neto yaitu selisih antara ekspor dengan impor (X – M)
    PDB = C + G + I + ( X – M)  
3. Pendekatan Produksi (Production Approach)
   Pendapatan  nasional  dihitung dengan  menjumlahkan  nilai  produksi barang  
   dan jasa akhir (barang dan jasa jadi) selama satu tahun.
   Penghitungan pendapatan nasional dengan cara menjumlahkan seluruh nilai produk  
   jadi yang dihasilkan suatu negara selama periode tertentu.
      Contoh menghitung pendatan nasional

Berdasar data di atas maka besarnya sumbangan empat jenis barang untuk  
   pendapatan nasional sebesar Rp 20.000 (nilai tambah) bukan Rp 45.000 (nilai 
   output).
MASALAH DAN KETERBATASAN PERHITUNGAN PDB (Pendapatan Domestik Bruto)

   a. Perhitungan PDB dan Analisa Kemakmuran
Perhitungan PDB akan memberikan gambaran ringkas tentang tingkat kemakmuran suatu  negara, dengan cara membaginya dengan jumlah penduduk (disebut PDB per kapita). Menurut PBB, sebuah negara dikatakan miskin bila PDB per kapitanya lebih kecil daripada US$ 450,00. Berdasarkan standar ini, maka sebagian besar negara-negara di dunia adalah negara miskin. Suatu negara dikatakan makmur/kaya bila PDB perkapita lebih besar daripada US$ 800.
Kelemahan dari pendekatan di atas adalah tidak memperhatikan aspek distribusi pendapatan. Akibatnya angka PDB per kapita kurang memberikan gambaran rinci tentang kondisi kemakmuran suatu negara. Misalnya, walaupun Amerika Serikat yang PDB perkapitanya US$ 29.080 (tahun 1997), namun negara itu masih terus bergelut dengan masalah kemiskinan dan pengangguran, terutama di kalangan warga kulit hitam ataupun pendatang (kulit berwarna). Bahkan secara absolut tampaknya jumlah penduduk miskin di Amerika serikat akan bertambah.
Faktor utama pemicu gejala di atas adalah masalah distribusi pendapatan.
Walaupun distribusi pendapatan di USA relatif baik, tetapi belum sempurna untuk membuat seluruh penduduknya menjadi makmur. Bahkan untuk faktor produksi non tenaga kerja, terutama uang dan modal, distribusi penguasaannya sangat buruk. Pada tahun 1996, sekitar 46% aset finansial  dikuasai hanya oleh sekitar 1% penduduk.
   b. Perhitungan PDB dan Masalah Kesejahteraan Sosial
Umumnya ukuran tingkat kesejahteraan yang dipakai adalah tingkat pendidikan, kesehatan dan gizi, kebebasan memilih pekerjaan dan jaminan masa depan yang lebih baik. Ada hubungan yang positif antara tingkat PDB per kapita dengan tingkat kesejahteraan sosial. Makin tinggi PDB per kapita, tingkat kesejahteraan sosial makin membaik. Hubungan ini dapat dijelaskan dengan menggunakan logika sederhana. Jika PDB per kapita mkin tinggi, maka daya beli masyarakat, kesempatan kerja serta masa depan perekonomian makin membaik. Sehingga gizi, kesehatan, pendidikan, kebebabasan memilih pekerjaan dan jaminan masa depan, kondisinya makin meningkat. Tapi dengan catatan, peningkatan PDB per kapita disertai perbaikan distribusi pendapatan.
Masalah mendasar dalam perhitungan PDB adalah tidak diperhatikannya dimensi nonmaterial. Sebab PDB hanya menghitung output yang dianggap memenuhi kebutuhan fisik/ materi yang dapat diukur dengan nilai uang. Sedangkan output yang tidak terukur dengan uang, misalnya ketenangan batin yang diperoleh dengan menyandarkan hidup pada norma-norma agama/spiritual tidak dihitung. Sebab, dalam kenyataannya kebahagiaan tidak hanya ditentukan oleh tingkat kemakmuran, tetapi juga ketenangan batin.
Jadi kita tidak bisa serta merta mengatakan bahwa kesejahteraan sosial di negara-negara kaya(Amerika Serikat dan Jepang) adalah jauh lebih baik dibanding di negara-negara miskin (misal Bhutan dan Nepal). Karena, tingkat kejahatan dan tingkat bunuh diri di negara-negara kaya tersebut lebih tinggi di banding negara-negara miskin.
   c. PDB Per Kapita dan Masalah Produktivitas
Untuk memperoleh perbandingan produktivitas antar negara, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan:
      1)Jumlah dan komposisi penduduk : Bila jumlah penduduk makin besar, komposisi-nya  
        sebagian besar adalah penduduk usia kerja (15-64 tahun) dan berpendidikan tinggi (>  
        SLA), maka tingkat output dan produktivitasnya dapat makin baik.
      2)Jumlah dan struktur kesempatan kerja :
        Jumlah kesempatan kerja yang makin besar memperbanyak penduduk usia kerja yang dapat 
        terlibat dalam proses produksi. Tetapi komposisi kerja pun mempengaruhi tingkat  
        produktivitas. Sekalipun kesempatan kerja sangat besar, tetapi semuanya adalah  
        kesempatan kerja sektor pertanian, produktivitas pekerja juga tidak tinggi. Sebab 
        sektor pertanian umumnya memiliki nilai tambah yang rendah. Jika kesempatan kerja 
        yang dominan berasal dari sektor kegiatan ekonomi modern (industri dan jasa), maka  
        output per pekerja akan relatif tinggi, karena nilai tambah kedua sektor tersebut 
        amat tinggi.
      3)Faktor-faktor nonekonomi :
        Yang tercakup dalam faktor-faktor nonekonomi antara lain etika kerja, tata nilai,  
        faktor kebudayaan dan sejarah perkembangan. Jepang pantas menjadi negara yang 
        produktif sebab selain jumlah penduduk yang banyak, berpendidikan tinggi dan umumnya 
        bekerja di sektor modern, mereka juga memiliki etika kerja yang baik, menjujung  
        tinggi kejujuran dan penghargaan tergadap senior. Dan Jepang juga merupakan negara 
        yang selama kurang lebih 3.000 tahun terus menerus membangun dirinya menjadi bangsa 
        modern, walaupun pembangunan ekonomi modernnya baru dimulai dua abad yang lalu.
   d. Penghitungan PDB dan Kegiatan-kegiatan Ekonomi Tak Tercatat (Underground Economi)
Angka statistik PDB Indonesia yang dilaporkan oleh Badan Pusat Statistik hanya mencatat kegiatan-kegiatan ekonomi formal. Karena itu, statistik PDB belum mencerminkan seluruh aktivitas perekonomian suatu negara. Misalnya, upah pembantu rumah tangga di Indonesia tidak tercatat. Begitu juga dengan kegiatan petani buah yang langsung menjual produknya ke pasar.
Di negara-negara berkembang, keterbatasan kemampuan pencatatan lebih disebabkan oleh kelemahan administratif dan struktur kegiatan ekonomi masih didominasi oleh kegiatan pertanian dan informal. Tetapi di negara-negara maju, kebanyakan kegiatan ekonomi yang tak tercatat disebabkan oleh karena kegiatan tersebut merupakan kegiatan ilegal atau melawan hukum. Padahal, nilai transaksinya sangat besar. Misalnya, kegiatan penjualan obat bius dan obat-obat terlarang lainnya.


Minggu, 19 Mei 2013

Membuat Teks Berkedip Di WordPress

Teks berkedip bisa dilihat seperti ini.., cara membuatnya pun sangat mudah dan bisa diterapkan di wordpress yang notabene tidak bisa menerima kode script :D tulisan berkedip ini juga bisa diletakkan di widget teks pada wordpress. 
Bahkan tulisan ini bisa diganti warnanya dan ukuran tulisannya :D lumayan lah bisa mempercantik blog wordpress gratisan kita :D 
Pertama, jika ingin meletakkannya sebagai widget, cukup masuk ke widget >> teks. Jika ingin membuatnya di postingan, cukup buat postingan baru dan menulis kode di bawah ini di mode HTML. 
<a style=”color:#FF0000;font-size:18px;text-decoration:blink;”>Tulis disini…</a> 
pada tulisan bewarna-warni di atas, bisa diganti sesuai dengan keinginan, tulisan biru adalah ukuran tulisan, warna merah adalah warna tulisan. Silahkan diubah sesuka hati yaa :)
Sekian, 
selamat mencoba, semoga membantu

STRUKTUR PASAR


Struktur Pasar adalah penggolongan produsen kepada beberapa bentuk pasar berdasarkan pada ciri-ciri seperti jenis produk yang dihasilkan, banyaknya perusahaan dalam industri, mudah tidaknya keluar atau masuk ke dalam industri dan peranan iklan dalam kegiatan industri.

PASAR PERSAINGAN SEMPURNA.
           Adalah suatu bentuk interaksi antara permintaan dengan penawaran yang ditandai oleh jumlah produsen dan konsumen sangat banyak. merupakan struktur pasar yang paling ideal.
                              Ciri-ciri :
                              1)  Terdapat banyak penjual dan pembeli.
                              2)  Barang yang diperjualbelikan homogeny.
                              3)  Setiap perusahaan bebas keluar masuk.
                              4)  Pembeli mengetahui kondisi pasar.
                              5)  Faktor produksi bebas keluar masuk pasar.
                              6)  Perusahaan menerima harga yang ditentukan pasar.
                              7)  Tidak ada campuran tangan pemerintah.
Kebaikan dan keburukan Pasar Persaingan Sempurna.
Kebaikan
Keburukan
      1.       Tidak ada iklan
      2.       Tidak tampak kegiatan saling menyaingi antarpenjual 
      3.       Adanya satu harga
      4.       Kepuasan konsumen maksimal karena bebas menentukan pilihan
      5.       Keuntungna produsen maksimal
      6.       Produksi barang denga biaya minimal
      1.       Tidak ada pilihan bagi konsumen untuk memilih karena semua brang sama dan sejenis
      2.       Harga tidak bias ditawar lagi
      3.       Perusahaan tidak punya anggran untuk mengadakan penelitian.

PASAR MONOPOLI : hanya ada satu penjual yang menguasai perdagangan sehingga penjual dapat
     menentukan harga dan mencari keuntungan sebanyak mungkin.
Ciri utama Pasar Monopoli :
a)       tertutupnya pintu masuk ke pasar.
b)      Hanya ada satu penjual dan banyak pembeli.
c)       Tidak ada perusahaan lain yang bias membuat barang substitusi yang ssempurna.
d)      Rintangan cukup kuat untuk masuk ke pasar.
e)      Pembeli tidak punya barang untuk memilih barang.
f)       Keuntunga hanya untuk satu penjual.
g)      Harga ditentukan pleh perusahaan.
Kebaikan dan keburukan Pasar Monopoli :
Kebaikan
Keburukan
       1.       Menghindari produk tiruan dan persaingan yang tidak sehat
       2.       Terjaganya kesinambungan stabilitas perusahaan
       3.       Mendorong penggunaan mesin dg tingkat teknologi tinggi
       4.       Mendorong peningkatan kinerja departemen penelitian dan pengembangan
     1.       Penyalahgunaan kekuaan ekonomi
     2.       Adanya pelecehan terhadap posisi pembeli
     3.       Adanya kesenjangan dalam pembagian pendapatan
     4.       Tidak ada persaingan
     5.       Mengurangi kesejahteraan konsumen
Oleh karena pasar monopoli hanya da ssatu penjual, maka pemerintah perlu camputangan dalam mengendalikan dampak negatifnya, antara lain :
                        -  Mencegah monopoli itu sendiri.
s                      -  Memberikan izin kepada perusahaan baru.
-                      -  Menambah penawaran barang dalam negeri dengan impor.
-                      -  Pemerintah menetapkan harga eceran tertinggi (HET).
      PASAR OLIGOPOLY : hanya terdapat beberapa produsen atau sedikit perusahaan saja yang menjual produk yang identik atau mirip satu sama lain dengan banyak pembeli.
Ciri-ciri :
a)      Menghasilkan barang standar maupun barang berbeda corak.
b)      Terdapat beberapa produsen yang menguasai pasar.
c)       Terdapat halangan kuat untuk masuk pasar.
d)      Kekuasaaan menentukan harga adakalanya kuat dan ada kalanya lemah.
e)      Satu diantara oligopolis adalah market leader yaitu penjual yg memiliki pangsa pasar yg terbesar.
Kebaikan dan keburukan Pasar Oligopoly :
Kebaikan
Keburukan
      1.       Terdapat sedikit penjual karena dibutuhkan      investasi besar untuk masuk pasar
      2.       Jumlah penjual sedikit membuat penjual dapat mengendalikan harga dalam tingkat tertentu
      3.       Bila terjadi perang harga, konsumen aklan diuntungkan
      1.       Terdapat rintangan yg kuat untuk masuk pasar
      2.       Akan terjadi perang harga
      3.       Produsen jika melakukan kerjasama akan merugikan konsumen


      PASAR MONOPOLISTIK : bentuk pasar dimana terdapat banyak produsen yang menjual produk yang kurang lebih sama tetapi dengan berbagai macam variasi
Ciri-ciri :
a)      Terdapat banyak penjual.
b)      Terdapat diferensiasi produk.
c)       Penjual dapat mengendalikan harga dalam tingkat tertentu.
d)      Terdapat persaingan yg ketat dalam kuantitas dan iklan.
Kebaikan dan keburukan Pasar Monopolistik :
Kebaikan
Keburukan
       1.       Tdp banyak penjual sehingga konsumen memiliki pilihan
       2.       Bebas keluar masuk pasar akan mendoirong produsen berkompetsi sehat
       3.       Diferensiasi produk mendorong konsumen untuk selektif dalam menentukan produk yg diinginkan
       4.       Pasar yg mudah dijumpai
      1.       Memiliki tingkat persaingan yg tinggi
      2.       Untuk masukpasar tetap butuh modal yang besar
      3.       Mendorong produsen mengdakan inovasi produksi